Secangkir
Kopi Gayo Pertajam Daya Ingat
(Cup of Coffee Gayo Sharpen Memory)
Minum secangkir kopi di pagi hari ternyata tak hanya sekedar rutinitas,
tetapi bagi sebagian orang sudah menjadi kebutuhan yang harus dipenuhi.
Mengapa? Karena kopi merupakan stimulan atau perangsang dalam arti
positif, yaitu secangkir kopi bisa mengawali hari yang baru dengan penuh
semangat, karena tubuh terasa lebih segar sehingga gairah kerja
meningkat. Hal ini disebabkan di dalam kopi terdapat zat yang dapat
membantu merubah cadangan lemak menjadi energi yang disebut dengan
kafein.
KAFEIN (CAFFEINE)
Kafein merupakan bagian dari kelompok
senyawa yang dikenal sebagai metilsantin, sedangkan bagian lain dari
senyawa ini dikenal sebagai trofilin dan teobromin yang terdapat secara
alamiah dalam 63 jenis species tumbuhan. Dan salah satu sumber utama
kafein adalah kopi.
Kafein memang masuk dalam golongan zat yang
punya kemampuan menstimultan otak. Kalau dipisahkan dari zat-zat
lainnya, kafein aslinya berbentuk bubuk putih dengan rasa agak pahit,
namun bagi pemakainya akan mendapatkan kekuatan ekstra untuk berperang
melawan rasa lelah, karena munculnya semangat yang tinggi.
PENGARUH KOPI BAGI OTAK (Effect of Coffee for the Brain)
Disamping
memberi kebugaran pada tubuh, ternyata kopi bisa membantu berpikir
lebih cepat, Orang yang akan melakukan wawancara pekerjaan atau
memberikan presentasi, jika minum kopi 15 menit atau 30 menit sebelum
acara dilakukan, hasilnya akan cukup lumayan, karena kafein dalam kopi
ternyata mampu memberikan sinyal pada otak untuk lebih cepat merespon
dan dengan cepat mengolah memori pada otak
Para pelajar dan
mahasiswapun begitu percaya dengan minum kopi sebelum mereka belajar,
bisa membuat daya ingat mereka menjadi tajam, semua yang dipelajari
seakan-akan mudah untuk diserap. Sebuah fenomena yang bukan sekedar
sugesti belaka, tetapi bisa dijelaskan secara ilmiah.
Mengapa
kafein dapat mempertajam daya ingat? Salah satu yang membuat orang mudah
tidur adalah peran senyawa adenosin dalam sel otak, jika zat ini
terikat oleh receptor-nya, secara otomatis akan memperlambat aktivitas
sel tubuh, juga menyebabkan pembesaran pembuluh darah. Dan ternyata
kafein dapat menyaingi fungsi adenosin, terutama dalam membuat ikatan
dengan receptor. Kafein tidak akan memperlambat gerak tubuh. Seiring
makin banyaknya kafein yang terserap masuk, lambat laun sel tubuh tidak
akan merespon terhadap perintah-perintah adenosin, karena receptor di
otak lebih sibuk bergumul dengan kafein, lain kata, kafein membalikkan
semua pola kerja adenosin, yang dapat menimbulkan rangsangan terhadap
susunan saraf otak, sehingga mengakibatkan daya pikir menjadi lebih
tajam. Kafein dapat mencapai otak dan masuk sistim saraf melalui aliran
darah dalam waktu 15 menit setelah seseorang minum kopi.
Setiap
yang berlebihan pasti tidak baik akibatnya. Demikian juga dengan minum
kopi yang berlebihan akan berpotensi untuk mengundang penyakit, seperti
sulit tidur (insomnia), sakit kepala yang hebat, jantung berdebar-debar,
bahkan kepanikan akan timbul terutama pada orang-orang yang sensitif.
Minum kopi 1 hari sebanyak 1000 mg atau setara dengan 8-10 cangkir sudah
dapat dikategorikan sangat berlebihan.
Kopi, yang sering
dituding sebagai kambing hitam timbulnya penyakit, ternyata mempunyai
sisi yang positif. Oleh karena itu jangan langsung percaya dengan cerita
yang beredar tentang dampak negatifnya kafein. Teruslah minum kopi demi
kebugaran Anda, jangan berlebihan, minum kopi dengan kadar kafein
hingga 240 mg per hari, dan Anda akan tetap sehat.
Menikmati Secangkir Kopi Gayo di Dataran Tinggi Tanoh Gayo
(Enjoy a cup of coffee in the Gayo Highlands Tanoh Gayo)